Langkah belajar solidworks

Untuk belajar SolidWorks, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Mengenal antarmuka SolidWorks: Pelajari bagaimana SolidWorks bekerja dan fungsinya. Pahami bagaimana menu dan toolbar berfungsi dalam SolidWorks dan cara mengakses berbagai perintah.
  2. Pelajari dasar-dasar pemodelan: Pelajari cara membuat sketsa 2D dan mengubahnya menjadi model 3D. Pelajari cara membuat fitur dasar seperti extrude, revolve, fillet, chamfer, dan lain-lain.
  3. Pelajari fitur-fitur lanjutan: Setelah Anda memahami dasar-dasar pemodelan, pelajari fitur-fitur lanjutan seperti sweep, loft, shell, dan lain-lain.
  4. Pelajari assembly: Pelajari cara membuat assembly dari bagian-bagian yang sudah dibuat. Pelajari cara mengatur hubungan antar bagian dan membuat gerakan di dalam assembly.
  5. Pelajari simulasi: Pelajari cara menggunakan SolidWorks untuk melakukan simulasi struktur dan simulasi aliran fluida.
  6. Pelajari gambar teknik: Pelajari cara membuat gambar teknik dan bagaimana menambahkan dimensi dan toleransi.
  7. Berlatih: Setelah Anda mempelajari dasar-dasar SolidWorks, praktikkan keterampilan Anda dengan membuat beberapa proyek sederhana. Setelah Anda memahami cara kerja SolidWorks, cobalah membuat proyek yang lebih kompleks.
  8. Gunakan sumber daya online: Ada banyak sumber daya online yang tersedia untuk belajar SolidWorks, seperti video tutorial, forum, dan kursus online. Manfaatkan sumber daya ini untuk memperdalam pengetahuan Anda tentang SolidWorks.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan berlatih secara teratur, Anda akan dapat menguasai SolidWorks dan membuat desain 3D yang kompleks.

 

Antarmuka SolidWorks

terdiri dari berbagai menu dan toolbar yang dapat membantu Anda membuat model 3D dengan mudah. Berikut adalah beberapa komponen antarmuka SolidWorks yang perlu Anda ketahui:

  1. Baris menu utama: Terletak di bagian atas layar dan berisi menu utama untuk mengakses berbagai perintah SolidWorks.
  2. Toolbar: Terletak di bagian atas layar dan berisi ikon yang memberikan akses cepat ke perintah-perintah SolidWorks.
  3. FeatureManager Design Tree: Terletak di sebelah kiri layar dan menunjukkan semua fitur-fitur yang telah Anda tambahkan ke model Anda.
  4. Area grafik: Terletak di tengah layar dan menampilkan model 3D yang sedang Anda kerjakan.
  5. PropertyManager: Terletak di sebelah kanan layar dan menampilkan opsi-opsi untuk mengedit fitur-fitur yang telah Anda tambahkan.
  6. Task Pane: Terletak di sebelah kiri layar dan memberikan akses ke berbagai alat dan sumber daya yang tersedia di SolidWorks.
  7. Pilihan konfigurasi: Terletak di bagian bawah layar dan memungkinkan Anda untuk beralih antara konfigurasi berbeda dari model Anda.

Dengan memahami antarmuka SolidWorks, Anda dapat dengan mudah mengakses perintah dan memanfaatkan berbagai fitur untuk membuat model 3D yang kompleks dan akurat.

 

Dasar-dasar pemodelan

Dasar-dasar pemodelan di SolidWorks yang perlu Anda ketahui:

  1. Sketsa 2D: Sketsa 2D merupakan dasar dari model 3D di SolidWorks. Anda dapat membuat sketsa 2D dengan menggunakan garis, lengkungan, lingkaran, elips, dan segitiga.
  2. Fitur dasar: Fitur dasar seperti extrude, revolve, fillet, chamfer, dan lain-lain memungkinkan Anda untuk mengubah sketsa 2D menjadi model 3D. Anda dapat mengubah dimensi dan bentuk fitur-fitur ini untuk membuat model yang diinginkan.
  3. Pengeditan fitur: Anda dapat mengedit fitur yang telah Anda buat dengan menggunakan opsi-opsi yang tersedia di PropertyManager. Anda dapat mengubah dimensi, arah, atau bahkan menghapus fitur tersebut.
  4. Pemotongan dan penggabungan: Anda dapat memotong dan menggabungkan model 3D untuk membuat model yang lebih kompleks. Anda dapat menggunakan perintah cut, trim, dan combine untuk memotong dan menggabungkan model.
  5. Sketch Plane: Sketch plane adalah bidang datar yang digunakan untuk membuat sketsa 2D. Anda dapat membuat sketch plane di mana saja di model Anda.
  6. Simetri dan hubungan: Anda dapat menggunakan simetri dan hubungan untuk memastikan bahwa model Anda terlihat simetris dan teratur. Anda dapat menambahkan hubungan seperti horizontal, vertikal, tangensial, dan sebagainya.
  7. Pemakaian ukuran dan dimensi: Anda dapat menambahkan dimensi dan ukuran ke model Anda untuk memastikan bahwa model Anda terlihat akurat dan sesuai dengan kebutuhan.

 

Fitur-fitur lanjutan solidworks

Berikut ini adalah beberapa fitur lanjutan SolidWorks:

  1. Simulation: SolidWorks Simulation memungkinkan pengguna untuk melakukan analisis mekanika untuk memeriksa kekuatan, kekakuan, dan ketahanan suatu desain. Ini membantu pengguna untuk memperbaiki dan memperbaiki desain sebelum pembuatan prototipe fisik.
  2. Sheet Metal: SolidWorks Sheet Metal digunakan untuk merancang dan memproduksi benda kerja yang terbuat dari lembaran logam. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat pelipatan dan bengkokan, memotong dan mengebor lubang, dan menambahkan sambungan.
  3. Weldments: SolidWorks Weldments memungkinkan pengguna untuk merancang dan memproduksi struktur dan kerangka dari bahan logam. Ini membantu pengguna untuk memilih tipe sambungan yang tepat dan menghitung kekuatan dan ketahanan dari desain.
  4. Routing: SolidWorks Routing digunakan untuk merancang dan memproduksi sistem pipa dan kabel yang kompleks. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat jalur pipa dan kabel, menambahkan sambungan dan perlengkapan, dan menghitung kebutuhan material.
  5. Surface Modeling: SolidWorks Surface Modeling memungkinkan pengguna untuk membuat permukaan kompleks yang sulit dilakukan dengan model 3D tradisional. Ini membantu pengguna untuk membuat desain organik, seperti bentuk tubuh mobil atau pesawat.
  6. Mold Design: SolidWorks Mold Design digunakan untuk merancang cetakan injeksi plastik untuk produksi massal. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat pola cetakan, menambahkan pintu dan port, dan mengoptimalkan pengaturan cetakan.
  7. 3D Printing: SolidWorks dapat diintegrasikan dengan printer 3D untuk memproduksi prototipe fisik dari desain. Ini memungkinkan pengguna untuk menguji desain mereka dengan cepat dan murah sebelum melakukan produksi massal.
  8. Electrical Design: SolidWorks Electrical Design memungkinkan pengguna untuk merancang sistem listrik yang kompleks. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat diagram kelistrikan, menambahkan komponen listrik, dan menghitung kebutuhan listrik.
  9. Product Data Management: SolidWorks Product Data Management memungkinkan pengguna untuk mengelola data produk dan dokumen terkait, termasuk versi, revisi, dan status.
  10. Composer: SolidWorks Composer digunakan untuk membuat animasi dan gambar 3D dari desain SolidWorks. Ini memungkinkan pengguna untuk membuat panduan perakitan dan instruksi pemeliharaan yang interaktif dan mudah dimengerti.

membuat assembly di SolidWorks

Berikut ini adalah langkah-langkah dasar untuk membuat assembly di SolidWorks:

  1. Buka program SolidWorks, lalu buat file baru dan pilih template “Assembly”.
  2. Tambahkan komponen pertama ke assembly dengan menggunakan tombol “Insert Component” pada toolbar atau dengan mengklik kanan di dalam struktur assembly dan memilih “New Component”. Pilih komponen yang ingin ditambahkan dan letakkan di posisi yang diinginkan.
  3. Tambahkan komponen berikutnya dengan cara yang sama seperti di atas. Jangan lupa untuk menempatkan komponen-komponen tersebut dengan benar sesuai dengan desain atau sketsa yang telah dibuat sebelumnya.
  4. Setelah semua komponen telah ditambahkan, pastikan bahwa posisi dan orientasi komponen sudah benar. Anda dapat menggunakan fitur “Mate” di SolidWorks untuk menetapkan hubungan antara komponen, seperti sekrup, pin, atau roda gigi.
  5. Setelah semua komponen terpasang, Anda dapat membuat bagian baru atau fitur di dalam assembly tersebut. Misalnya, Anda dapat membuat sebuah kerangka atau mekanisme di dalam assembly.
  6. Setelah selesai, simpan file assembly tersebut dan buatlah gambar teknis atau animasi yang dibutuhkan.
  7. Jika Anda ingin membuat revisi pada desain, Anda dapat membuka file assembly tersebut dan melakukan perubahan yang diperlukan pada komponen atau fitur di dalamnya.

simulasi di SolidWorks

Berikut ini adalah langkah-langkah dasar untuk melakukan simulasi di SolidWorks:

  1. Buka program SolidWorks, lalu buat file baru dan pilih template yang sesuai dengan jenis simulasi yang ingin Anda lakukan. Misalnya, Anda dapat memilih template “Static Simulation” untuk analisis tegangan statis.
  2. Tambahkan model atau komponen ke dalam ruang kerja SolidWorks, lalu atur material, dimensi, dan pengaturan lainnya sesuai dengan kebutuhan.
  3. Setelah model telah selesai dibuat, buatlah mesh atau jaringan elemen dengan menggunakan fitur “Mesh”. Mesh adalah jaringan elemen diskrit yang digunakan untuk mewakili model fisik dalam analisis numerik. Pastikan bahwa mesh memiliki resolusi yang cukup tinggi untuk mendapatkan hasil simulasi yang akurat.
  4. Setelah mesh selesai dibuat, tambahkan kondisi batas atau boundary conditions, seperti beban atau tahanan, pada model. Gunakan fitur “Load” dan “Restraint” untuk menetapkan kondisi batas ini.
  5. Lakukan analisis dengan mengeklik tombol “Run”. SolidWorks akan memproses data dan memberikan hasil simulasi dalam bentuk grafik dan tabel.
  6. Setelah analisis selesai, Anda dapat mengevaluasi hasilnya dan membuat keputusan desain yang lebih baik. Misalnya, Anda dapat memperbaiki desain untuk mengurangi tegangan atau menambahkan elemen struktural untuk meningkatkan kekuatan.
  7. Jika diperlukan, Anda dapat membuat variasi simulasi dengan mengubah kondisi batas atau parameter lainnya. Lakukan analisis kembali untuk membandingkan hasilnya.

gambar teknik di SolidWorks

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat gambar teknik di SolidWorks:

  1. Buka model yang ingin digambar di SolidWorks.
  2. Pilih opsi “Make Drawing from Part/Assembly” di menu “File” untuk membuat lembar gambar baru.
  3. Pilih lembar gambar yang sesuai dengan ukuran dan orientasi yang diinginkan. Anda juga dapat menyesuaikan lembar gambar sesuai dengan kebutuhan dengan mengklik kanan pada lembar gambar dan memilih opsi “Properties”.
  4. Tambahkan tampilan model ke dalam lembar gambar dengan menggunakan fitur “Model View”. Anda dapat menambahkan tampilan utama, tampilan depan, belakang, atas, bawah, dan samping. Anda juga dapat menambahkan tampilan potongan, tampilan detail, dan tampilan 3D.
  5. Tambahkan dimensi dan toleransi pada tampilan model dengan menggunakan fitur “Smart Dimension”. Pastikan bahwa dimensi dan toleransi sudah sesuai dengan standar industri yang berlaku.
  6. Tambahkan tabel dan catatan pada lembar gambar. Anda dapat menambahkan tabel dimensi, daftar bahan, catatan proses, atau catatan lainnya sesuai dengan kebutuhan.
  7. Tambahkan simbol dan notasi pada lembar gambar. Anda dapat menambahkan simbol las, simbol perlakuan panas, simbol pengelasan, atau simbol lainnya sesuai dengan standar industri yang berlaku.
  8. Buat lembar gambar lainnya jika diperlukan. Anda dapat menambahkan lembar gambar baru dengan mengklik kanan pada lembar gambar dan memilih opsi “New Sheet”.
  9. Setelah selesai, simpan lembar gambar dan export ke format yang sesuai dengan kebutuhan, seperti PDF atau DXF.

Demikianlah langkah-langkah untuk membuat gambar teknik di SolidWorks. Pastikan Anda mengikuti standar industri yang berlaku dan memeriksa lembar gambar secara cermat sebelum mengirimkannya ke pihak yang membutuhkan.

Ambil kursus Live zoom –> Klik disini

Ambil kursus online web –> Klik disini

Leave a Reply